Begini Karakteristik Kopi Liberika yang Perlu Kalian Tahu

 

Begini Karakteristik Kopi Liberika yang Perlu Kalian Tahu

"Sedikit yang tahu soal karakteristik kopi liberika. Karena langka dan keunikannya, membuat kopi liberika begitu fenomenal"--KopiKuy Online

Halo sobat kopi tercinta, bicara soal karakteristik kopi maka akan kurang lengkap jika kita tak mengulas secara detil dari jenis kopi liberika. Untuk itu KopiKuy sedikit menjelaskan bagaimana karakteristik kopi liberika mulai dari akar sejarah, rasa, hingga potensi kopi liberika untuk bisnis kopi kekinian.

Saya yakin kalian tak ingin berposisi sebagai penikmat saja bukan? Melainkan jika pengalaman dan referensi soal perkopian kalian sudah di atas rata-rata, maka tak salahnya jika kalian memulai bisnis kopi dimulai dari memahami berbagai macam karakteristik kopi. Dan salah satunya adalah soal karakteristik kopi liberika.

Sebelum lebih jauh, saya sarankan untuk disruput dulu kopinya. Lalu sandingkan dengan rokok kretek kesayangan kalian agar lebih nikmat dan syahdu. 

Sejarah singkat kopi Liberika

Baik, jika bicara soal karakteristik kopi akan lebih utuh referensi kita jika dimulai dengan asal usul kopi liberika itu sendiri. Di sini sejarah mencatat, bahwa kopi liberika dikenal di Indonesia pada abad ke-19. Asal jenis kopi ini pun diketahui dari negara Liberia, sebagai tempat asal resmi dari kopi liberika tersebut.

Sebab kopi liberika ini dibawa ke Indonesia ialah karena ia dinilai lebih kuat dari serangan hama. Oh ya, perlu diketahui dulu bahwa ketika jaman kolonial Belanda, kopi yang ditanam mereka terbilang gagal akibat terserang hama. Untuk itu, mereka lantas berinovasi—agar tidak rugi tentunya—untuk membawa jenis atau varietas kopi baru dari luar.

Salah satunya kopi liberika ini, yang kemudian heboh dan mengalami tren positif di lidah orang Indonesia. 

Jenis kopi Liberika tumbuh subur di Jambi 

Tak bisa dipungkiri, kini Indonesia merupakan salah satu pengekspor biji kopi terkonsisten yang pernah ada. Di wilayah Asia pun perlahan-lahan Indonesia mulai naik dan bertengger sebagai negara penghasil kopi terenak. Contoh, para pecinta kopi pun pasti sepakat jenis kopi seperti Kopi Toraja, Kopi Gayo, Kopi Jos, Kopi Luwak, dan jenis umum seperti kopi arabica dan kopi robusta telah menjadi daya tarik sendiri.

Tak seperti kopi lainnya, jenis kopi liberika ini memiliki keunikan karena kopi ini cenderung lebih subur di wilayah Jambi. Jujur saya kurang mengetahui betul alasannya kenapa, namun jika melihat cara pengolahannya pun terbilang unik. Ini dikarenakan setiap orang Jambi yang ingin mengolah kopi liberika, perlu mengundang masyarakat lokal di Kabupaten Tanjung Jabung, Jambi, yang dikenal sebagai tempat pertama kalinya kopi liberika lokal Indonesia ditemukan.

Tak hanya itu, kearifan lokal masyarakat Tanjung Jambi menunjukkan mereka lebih suka menanam kopi liberika di lahan gambut. Dengan alasan demi memanfaatkan ruang tanah hingga mencoba home industri sendiri.

Baca jugaKenali Jenis-jenis Biji Kopi Khas Indonesia, Penuh Cita Rasa 

Terbukti apa yang mereka usahakan dalam setahun berhasil memproduksi 2-3 ton biji kopi liberika. Ternyata bukan hanya cita rasanya yang nikmati, karakter biji kopi liberika pun mampu berdampak positif bagi perekonomian warga setempat. Hasil panen pun lebih banyak dipesan oleh kedai-kedai kopi lokal Jambi. 

Sayang berdasar kabar burung jagad media, jumlah biji kopi liberika yang dijual ke pulau Jawa hanya sedikit jumlahnya. So! maklum jika ada pasti harganya mahal karena butuh efort lebih untuk mendapatkannya.

Begini Karakteristik Kopi Liberika yang Perlu Kalian Tahu


Karakteristik kopi Liberika

Kita mungkin hafal betul dengan karakter kopi seperti arabica dan robusta. Arabica yang cenderung asam dan robusta dengan rasa pahitnya. Semua itu adalah cita rasa dari jenis kopi yang umum kita tahu. Namun pernahkah kalian tau seperti apa karakteristik biji kopi liberika, entah itu dari rasa, bentuk biji, hingga kadar kafein?

Untuk itu simak baik-baik artikel ini, sambil sebat dan menikmati waktu luang kalian, berikut adalah detil mengenai karakteristik kopi liberika:

1. Karakteristik rasa & aroma kopi liberika

Bicara soal karakteristik ini saya katakan bahwa aroma liberika itu cenderung harum. Kebanyakan jika merasakan aroma kopi lain kerap ditemukan aroma buah atau rempah. Harum yang saya maksud pun sebenarnya sulit saya tuliskan, harap maklum. Tapi rasa khas yang bisa dijelaskan adalah cita rasa buah ke sayur-sayuran.

Kata orang banyak yang sudah ekspert, malah yang muncul adalah rasa nutty, smoky, hingga rasa coklat. Dari sisi orang awam lagi seperti saya malah berkata rasanya cenderung pahit dengan rasa asam rendah. Jika melihat laporan Kompas, di sana menyebut bahwa karakteristik kopi liberika memiliki kadar kafein 1,1-1,4 persen saja.

Walau pada kenyataanya kopi liberika kalah pamor dengan jenis kopi arabica dan robusta. Para pecinta kopi sejati justru lebih mencari kopi liberika. Ini dikarenakan cita rasa yang khas dan kelangkaannya di Indonesia.

Oleh karena itu kita wajib tahu soal ini, bahkan jika kalian tergerak untuk membudiyakan kopi liberika akan lebih baik lagi demi dunia perkopian Indonesia.

2. Tempat asal kopi Liberika

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kopi liberika berasal dari tanah Liberia yang diboyong oleh kolonial Belanda. Bisa dibilang untuk syarat tumbuh kopi liberika ini pun tak terlalu sulit. Seperti kopi robusta, kopi liberika pun tak membutuhkan ketinggian untuk ditanam.

Keunggulan lain adalah ia mampu ditanam di lahan gambut. Sehingga sangat cocok bagi masyarakat yang hidup dan tinggal di wilayah pesisir pantai atau danau. Sebenarnya para pengamat masih mengkategorikan kopi liberika ini ke jenis robusta, dan bukan sebagai jenis kopi yang berdiri sendiri.

Hal itu didasari dari tempat ia tumbuh dan cara menanamnya yang persis sama dengan kopi robusta.

3. Kadar kafein

Rasa asam yang rendah dan cenderung pahit, kadar kafein kopi liberika ini terpantau hanya 1,1-1,4 persen saja. Rendah? eits nanti dulu saya tidak bisa memastikan. Karena butuh riset pribadi yang saya lakukan, dan saya tak belum membaca utuh jurnal resmi mengenai kandungan kafein liberika ini.

Kadar 1,1-1,4 persen ini pun saya kutip dari media mainstream. Jadi akan sulit jika kita pastikan kadar kopi liberika ini lebih rendah tidak dengan kopi robusta. 

4. Bentuk & ukuran biji kopi Liberika

Bentuk dan ukuran kopi liberika ini pun berbeda, yakni nampak lebih besar dari dua jenis kopi arabica dan robusta. Tak hanya itu jika kalian melihat tanamannya pun nampak tinggi, kurang lebih 1-11 meter. Ciri khas dari kopi ini yang bisa kalian simpan adalah ukurannya yang dua kali lebih besar dai biji kopi robusta dan kopi arabica.

Next Post Artikel Sebelumnya
No Comment
Add Comment
comment url
Artikel Terkait
Artikel